Polres Banggai Bagikan Sembako ke Tukang Ojek

Polres Banggai kembali menunjukkan kepeduliannya kepada masyarakat melalui kegiatan sosial berupa pembagian paket sembako. Kali ini, bantuan disalurkan kepada para tukang ojek di wilayah Kota Luwuk dan sekitarnya. Aksi ini menjadi bagian dari program rutin Polres yang bertujuan membantu masyarakat yang terdampak secara ekonomi, khususnya pekerja harian yang penghasilannya sangat fluktuatif.

Bentuk Kepedulian Terhadap Pekerja Harian

Kapolres Banggai, AKBP Yoga Priyahutama, menjelaskan bahwa kegiatan ini dilatarbelakangi oleh keprihatinan terhadap kondisi ekonomi para pekerja harian seperti tukang ojek. Penghasilan mereka tidak menentu dan sangat tergantung pada cuaca serta kondisi lalu lintas. Oleh karena itu, Polres ingin membantu meringankan beban mereka, terutama di tengah kondisi ekonomi yang masih belum stabil pasca pandemi.

“Kami menyadari bahwa tukang ojek merupakan salah satu pilar penting dalam mobilitas masyarakat. Namun, mereka juga termasuk kelompok rentan yang perlu perhatian lebih,” ujarnya. Dengan kegiatan ini, Polres berharap bisa memberikan sedikit keringanan di tengah kesulitan yang mereka hadapi.

Penyaluran Sembako Langsung ke Pangkalan Ojek

Selain itu, pembagian sembako dilakukan langsung oleh jajaran personel Polres Banggai di beberapa titik pangkalan ojek. Titik tersebut antara lain Terminal Luwuk, Pasar Simpong, dan sekitaran Bundaran Tugu Adipura. Paket sembako berisi beras, minyak goreng, gula, dan kebutuhan pokok lainnya diserahkan secara langsung kepada tukang ojek yang sedang menunggu penumpang.

Para tukang ojek yang menerima bantuan merasa sangat terbantu dan mengapresiasi kepedulian polisi. Salah satu penerima, Andi, mengaku sangat berterima kasih. “Bantuan ini sangat berarti bagi kami. Dengan penghasilan yang tidak menentu, sembako ini membantu meringankan kebutuhan keluarga,” katanya.

Menjalin Hubungan yang Harmonis dengan Masyarakat

Lebih jauh, kegiatan sosial ini juga bertujuan mempererat hubungan antara polisi dan masyarakat. Dengan hadir secara langsung dan memberikan bantuan, Polres berharap citra polisi sebagai pelindung dan pengayom masyarakat semakin kuat dan nyata dirasakan. Polres Banggai ingin membangun kepercayaan dan kemitraan yang baik agar tercipta suasana yang kondusif di wilayahnya.

“Kami ingin masyarakat tahu bahwa polisi bukan hanya penegak hukum, tetapi juga sahabat dan pelindung masyarakat,” tambah AKBP Yoga.

Akan Dilakukan Secara Berkala

Polres Banggai berencana melanjutkan program ini secara berkala. Selain tukang ojek, kelompok lain seperti pedagang kaki lima, nelayan, dan lansia juga akan mendapatkan bantuan. Polres menargetkan untuk menjangkau lebih banyak masyarakat yang terdampak kesulitan ekonomi. Dengan begitu, kehadiran polisi tidak hanya dalam penegakan hukum, tetapi juga di sisi kemanusiaan.

“Kegiatan ini adalah wujud nyata kepedulian kami. Semoga bantuan yang diberikan dapat bermanfaat dan meringankan beban masyarakat,” tutup Kapolres.