Polda Malut Utus Atlet di Kejuaraan Bulutangkis Kapolri Cup 2025

Polda Malut Kepolisian Daerah Maluku Utara resmi mengirimkan kontingen atlet bulutangkis untuk berpartisipasi dalam Kapolri Cup 2025 yang digelar di Jakarta. Kejuaraan ini merupakan agenda nasional dalam rangka memeriahkan Hari Bhayangkara ke-78 dan menjadi ajang prestisius bagi anggota kepolisian dari seluruh Indonesia.

Bentuk Pengembangan Minat dan Bakat Anggota

Kabid Humas Polda Malut, Kombes Pol Michael Irwan Thamsil, menyampaikan bahwa keikutsertaan para atlet tersebut adalah bagian dari pembinaan jasmani dan mental anggota. Selain meningkatkan kebugaran dan disiplin, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk menggali potensi atletik di kalangan personel Polri.

“Kegiatan ini bukan hanya sekadar lomba, tetapi juga bagian dari upaya meningkatkan semangat solidaritas dan sportivitas antaranggota. Ini juga menjadi bentuk kontribusi Polri dalam membina generasi sehat dan berprestasi,” ujarnya kepada wartawan.

Polda Malut Persiapan Serius dan Seleksi Ketat

Para atlet yang diberangkatkan telah melalui proses seleksi internal ketat dan latihan rutin selama beberapa minggu terakhir. Mereka akan bertanding di beberapa nomor pertandingan, termasuk tunggal putra, ganda putra, dan ganda campuran. Tim pelatih memastikan bahwa seluruh atlet dalam kondisi prima secara fisik dan mental.

Selain atlet, sejumlah tim official dan tenaga medis juga diberangkatkan untuk mendukung kelancaran partisipasi tim selama turnamen berlangsung.

Harapan Bawa Pulang Prestasi dan Bangun Citra Polri

Keikutsertaan dalam Kapolri Cup diharapkan bisa menjadi momentum untuk menunjukkan sisi humanis dan sportif dari institusi kepolisian. Melalui ajang ini, Polri ingin tampil lebih dekat dan membumi di mata masyarakat, bukan hanya sebagai aparat penegak hukum, tetapi juga sebagai bagian dari komunitas yang aktif dan sehat.

“Semoga tim Polda Malut bisa tampil maksimal dan membawa pulang prestasi untuk daerah. Yang lebih penting, tunjukkan nilai-nilai fair play dan kebanggaan sebagai duta kepolisian,” pungkas Michael.